Bayi Ini Tetap Tersenyum Walau Menderita Tujuh Tumor
Sungguh tak terbayangkan derita Darcie Kay, bayi berumur 8 bulan asal
Inggris. Para dokter menemukan 7 tumor tumbuh di tubuh bayi mungil
tersebut. Menurut para dokter, tumor itu akibat kelainan bawaan sejak
Darcie lahir.
Darcie lahir awal tahun ini, tepatnya 7 Januari
lalu. Awalnya Darcie terlihat seperti bayi lain yang sehat. Namun
keadaan berubah ketika bayi cantik itu berusia tiga minggu. Sang bunda
merasakan ada benjolan di punggung Darcie.
Saat diperiksa, dokter
menemukan tumor sepanjang 7,5 cm di tulang iga belakang sebelah kanan.
Yang lebih menyedihkan lagi, tumor tersebut berpotensi kanker. Dokter
kemudian juga menemukan 6 buah tumor lain di paru-paru Darcie.
Selama
7 bulan terakhir, tubuh rentan Darcie dipaksa menerima pengobatan
kemoterapi yang menyakitkan, karena tubuhnya menolak obat-obatan yang
masuk.
Saat berumur 7 bulan, Darcie juga harus menjalankan
operasi pengangkatan tumor di iganya. Untungnya kemoterapi berhasil
menghilangkan 6 tumor yang ada di paru-parunya.
Yang paling
mengharukan, Darcie tetap tersenyum layaknya bayi lain. Ia seolah-olah
tak mengetahui bahwa tubuhnya tengah terserang penyakit.
"Darcie
benar-benar luar biasa menghadapi penyakitnya. Semua orang di rumah
sakit berujar bahwa Darcie sangat jarang menangis, ia selalu tersenyum,"
ujar Natalie ibunda Darcie.
Senyum Darcie yang kemudian menjadi penguat bagi Natalie dan suaminya Michael untuk menghadapi semua cobaan.
Bagaikan keajaiban, kini Darcie telah pulih total. Tak ada lagi tumor yang tumbuh di badan bayi mungil tersebut.
"Aku
tak bisa berkata-kata untuk mengungkapkan kebahagiaanku, kini Darcie
telah sembuh total. Kini keluarga kami punya harapan lagi dan bisa hidup
normal layaknya keluarga lain," ujar Natalie lagi.
Tetap tersenyum Darcie...
Orangtua Dipisahkan dari Bayinya Karena Ingin Pindah Rumah Sakit
Sepasang suami-istri di Sacramento, California, AS terpaksa berpisah
dengan bayi laki-laki mereka yang baru berusia 5 bulan. Bayi itu diambil
petugas dinas sosial secara paksa.
Kisah sedih ini berawal pada
23 April lalu, saat Anna dan Alex Nikolayev membawa bayi mereka, Sammy
ke RS Sutter Memorial. Mereka memang sudah rutin datang ke rumah sakit
itu karena sejak lahir, Sammy memiliki kelainan pada jantung sehingga
harus mendapatkan perawatan dokter secara berkala.
Tapi pada kunjungan kali ini, Sammy mengalami gejala flu.
Anna
mengaku dia mulai khawatir saat melihat suster memberikan antibiotik,
padahal itu sesuatu yang dilarang dokter. Setelah itu, seorang dokter
mengatakan bahwa Sammy harus segera menjalani operasi jantung.
Mendengar
hal tersebut, Anna dan suaminya bergegas menaruh Sammy di kereta bayi
dan bergegas pergi. Mereka kemudian membawa Sammy ke rumah sakit lain
untuk mendapatkan pendapat dari dokter lain — apakah operasi memang
diperlukan.
Dokter di RS Kaiser Parmente memiliki pendapat
berbeda dari dokter sebelumnya. Menurutnya, Sammy bisa pulang ke rumah
dengan aman tanpa harus mengalami pembedahan jantung.
Namun
masalah tak berhenti sampai di situ. Keesokan harinya, rumah Anna dan
Alex didatangi polisi yang membawa surat perintah untuk mengambil Sammy
dan meletakkan bayi mungil tersebut di bawah pengawasan dinas sosial.
Rekaman video di rumah sakit menunjukkan, Anna dan Alex pergi begitu
saja dari RS sebelum mendapatkan “surat keluar” rumah sakit bagi Sammy.
Untuk itu mereka diduga membahayakan jiwa anaknya.
"Mereka [dinas sosial] mengambil anak saya begitu saja. Saya tak tahu harus bagaimana," ujar Anna.
"Suster
dan dokter kami terikat dengan sumpah mereka. Mereka percaya saat itu
kesehatan pasien [Sammy] tengah dalam bahaya," demikian ujar perwakilan
RS Sutter Memmorial.
Selama seminggu Anna dan Alex hanya bisa
menjenguk Sammy selama satu jam setiap hari. Pengadilan akhirnya
memerintahkan Sammy dirawat di Stamford Medical Center untuk mendapatkan
evaluasi pemeriksaan. Alex dan Anna boleh memutuskan tindakan kesehatan
untuk Sammy tapi mereka harus tetap mengizinkan petugas dinas sosial
mengunjugi rumah mereka secara rutin.
Syarat terakhir yang
diberikan hakim adalah, Anna dan Alex tak boleh lagi membawa Sammy
keluar dari RS tanpa ada surat keluar yang resmi.